Panel SDP merupakan salah satu alat yang digunakan untuk mendistribusikan aliran listrik agar bisa digunakan oleh para penggunanya. Di dalam panel, berbagai pengaturan listrik dilakukan, mulai dari menghidupkan hingga mematikan.

Penyusunan panel tentunya harus disesuaikan dengan fungsi yang ingin dituju oleh panel tersebut. Untuk panel satu ini, aliran listrik diterima langsung melalui sumbernya, yakni panel MDP.

Tingkat keamanan yang dimiliki oleh panel jenis SDP lebih tinggi dibandingkan dengan panel lainnya. Hal tersebut karena bentuknya yang didesain dengan sangat aman sehingga tidak perlu khawatir terjadi masalah kerusakan listrik.

Gambar Panel SDP
Gambar Panel SDP

Inilah Bentuk Panel SDP yang Perlu Anda Ketahui

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya jika semua panel memiliki bentuk yang berbeda-beda. Panel jenis SDP juga memiliki beberapa bentuk berbeda yang disesuaikan dengan fungsinya.

Untuk itu, jika memang Anda tertarik menggunakan jenis panel ini maka simaklah beberapa ulasan berikut ini.

  1. Panel SDP Tipe Wall Mounted

    Tipe wall mounted biasanya sering juga disebut sebagai tipe tembok. Hal tersebut karena posisinya yang memang diletakkan pada tembok.

    Bentuk panel pada tipe SDP yang satu ini biasanya memiliki ukuran yang relatif kecil dan kebanyakan merupakan bentuk persegi. Jika ukurannya terlalu besar justru bisa saja membuat tembok lekas rusak. Maka dari itu ukuran umumnya relatif kecil, tetapi komponen listrik yang ada di dalamnya tetap disesuaikan dengan kebutuhan.

  2. Tipe Minimalis

    Tak hanya perabotan rumah tangga saja, panel listrik SDP juga ada yang menggunakan bentuk minimalis karena dirasa lebih ringkas dan praktis.

    Untuk bentuk satu ini biasanya dipasang pada tempat-tempat seperti swallayan dan sejenisnya. Ukurannya sekitar 70 x 70 cm, relatif lebih kecil dari tipe Wall Mounted. Namun, biasanya pemasangan panel bentuk satu ini tidak hanya satu saja, melainkan pada beberapa titik posisi.

  3. Tipe Tak Beraturan

    Sama seperti namanya, tipe tak beraturan memang tidak memiliki patokan khusus dalam bentuknya karena lebih mementingkan komponen listrik yang ada di dalamnya.

    Biasanya ada beberapa orang yang membuat bentuk persegi panjang, tetapi tak jarang pula ada yang membuatnya dengan bentuk segitiga. Panel tipe SDP ini memang tidak terlalu mementingkan bentuknya karena yang utama adalah fungsinya mengalirkan listrik dapat tetap berjalan.

  4. Tipe Outdoor

    Tipe ini memungkinkan pemasangan panel di luar ruangan. Penggunaan bentuk satu ini memang terbilang jarang karena memiliki beberapa resiko dibandingkan Anda memasangnya di dalam ruangan.

    Namun, keuntungannya adalah bisa melakukan pengecekan dengan mudah dan lebih leluasa. Biasanya, tipe satu ini digunakan pada rumah-rumah biasa atau restoran. Anda bisa merakit panel satu ini dengan ukuran yang diinginkan, tetapi lebih baik berbentuk minimalis.

  5. Tipe Standing

    Seperti namanya, tipe satu ini memang merupakan tipe berdiri yang bentuknya hampir mirip seperti kulkas tetapi biasanya tingginya hampir sama dengan manusia.

    Panel SDP dengan bentuk standing biasanya digunakan oleh perusahaan industri karena di dalamnya membutuhkan perakitan listrik yang banyak dan amat rumit. Meski begitu, bentuk standing memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan bentuk-bentuk lainnya.

Itulah bentuk-bentuk yang dimiliki oleh Panel tipe SDP dan telah dibagi atas beberapa tipe.

Sebenarnya, Anda sangat direkomendasikan untuk menggunakan jenis panel satu ini karena memang lebih aman dan kokoh. Apalagi panel jenis ini biasanya memiliki model rakitan yang sangat kuat dengan bahan panelnya menggunakan stainless stell dan besi atau logam.